cerpen cinta sejati yaitu cerita yang berjudulkan perihal cerita seorang yang menyukai kekasihnya sesudah up date cerpen cinta saat ini mengulas perihal pantun cinta. kata kata cinta ini mempunyai tujuan menghibur sahabat setia yang senantiasa berkunjung di situs (blog) puisi cinta ini
gambaran dari cerita pendek perihal cerpen cinta ini sedikit mengharukan, dikarenakan tidak dapat disangka perihal layaknya ini dapat berlangsung, saya pribadi juga sedikit terharu sesudah baca cerpen yang berisikan kata mutiara cinta. bila sahabat penasaran dapat cerpen cinta ini..
jessica menuntut olga untuk berikan kepastian status hubungannya yang telah 1 tahun lebih mereka lewati tanpa kejelasan, mereka amat dekat layaknya sepasang kekasih, namun olga sebagai seorang cowok belum dapat berkomitmen dengan status hubungannya ini.
“bukan hanya anda saja yang lelah, jess… saya juga lelah dengan perasaanku ini, saya ga’ akan layaknya ini, saya sayang sama kamu…. namun, saya takut anda nyakitin saya ! !”
“kak olga, mengapa anda slalu berfikir bila saya dapat nyakitin kamu…sedetikpun ga’ dulu terlintas di pikiranku kemauan untuk nyakitin hati anda, saya sayang… saya cinta sama anda, kak olga ! ! “
“kata ‘sayang’ serta ‘cinta’ amat mudah untuk diucapkan, saya perlu kian lebih itu, jess… ! !”
“tolong jelasin sama saya, kak olga ! ! rasa sayang yang layaknya apa yang anda butuhin… rasa cinta yang bagaimana yang anda kehendaki dari aku…. jelasin sama saya, agar saya tahu seberapa pantaskah rasa sayang serta cinta saya ini untuk kamu ! !
“hanya waktu yang dapat ngejelasin seluruh itu, jess… ! !”
“setahun lebih saya bertahan dengan seluruh ini…berharap cintaku terakui olehmu, kak olga ! !”
“setahun tetap terlampau singkat untuk aku untuk dapat meyakini mempunyai cintamu… dikarenakan saya telah dulu melalui waktu 7 tahun cuma untuk dapat tahu sesuatu makna cinta dari orang yang amat saya cintai dulu… serta kamu paham.kamu mengerti, jess ?... dia pergi ninggalin saya, serta menyisahkan keeping-keping kehancuran dihatiku ! !” tidak merasa air mata olga menetes… tersebut yang biasa berlangsung pada olga, bila mengingat periode lalunya dengan sang bekas, air matanya jadi saksi kepedihan hatinya.
jessica amat tahu kepedihan periode lantas yang dihadapi olga, namun hatinya sendiri telah tidak sanggup lagi menahan rintihan ketidakpastian dari cerita ini…
“kak olga… janganlah bayang-bayangin saya dengan periode lalumu, saya punya hati serta cinta yang tidak sama untuk kamu ! ! bila anda tetap enggan melepas periode lalumu, biarlah saya yang pergi ! ! !” jessica beranjak pergi meninggalkan olga…
“jess… ! !” olga sukses menahan jessica
“cukup kak olga, lepasin saya.. ! !”
“jess… tolong janganlah tinggalin saya, saya cuma perlu waktu untuk seluruh ini ! !” olga mendekap jessica sampai muka mereka berdekatan, keduanya bertatapan saling pandang serta itu sudah meningkatkan detak jantung mereka lebih cepat… dug.. dug.. dug
tanpa sadar jessica melingkarkan tangannya ke leher olga, kepala mereka mendekat perlahan, bibir mereka seperti magnet cinta yang pingin bersentuhan serta saling melumat. serta berlangsunglah moment yang amat romantisss ! ! !
tiba-tiba jessica melepas ciumannya, serta berbisik di telinga olga dengan nada bergetar dikarenakan menahan tangis..
“mungkin ini yang pertama, atau barangkali dapat jadi yang paling akhir buat kita… biarlah saya pergi saat ini, anda dapat punyai hatiku bila anda akan, bila kenangan bisa melupakan cinta sejatimu, kembalilah pada saat lalumu ! ! !” serta selanjutnya jessica pergi meninggalkan olga yang tetap tertegun memikirkan kata-kata jessica…
olga tetap belum beranjak dari taman itu, ia merenungi tiap-tiap detil perihal serta kenangan yang berlangsung didalam hidupnya…
“ya allah… mengapa cerita cintaku repot layaknya ini ? ?” olga terngiang kata jessica “jika kenangan bisa melupakan cinta sejatimu, kembalilah pada saat lalumu ! !”
“apa barangkali saya dapat melupakan periode laluku sesaat dia kembali datang kepadaku ?” gumam olga didalam pikirannya.
ya bekas kekasihnya, vanessa kembali ada didalam kehidupan olga… vanessa kembali membawa setumpuk penyesalan dikarenakan sudah meninggalkan olga.
olga teringat pertemuannya dengan vannesa tempo hari malam di rumahnya.
“olga.. ma’afin saya uda ngecewain anda, saya beneran nyesel uda ninggalin anda ! !” vanessa memohon dengan linangan air mata.
“kalau anda hanya mengharap kata ma’af dariku, anda uda dapetin itu dikarenakan saya uda dari dulu ma’afin anda. vann… ! !” jawab olga
“makasi ga… anda uda ma’afin saya, saya makin sadar bila saya bener-benar uda lantas cewek terbodoh yang sudah ngelepasin cowok sebaik anda, saya ingin anda tetap akan terima saya lagi, kita dapat melanjutkan mimpi-mimpi kita yang tertunda ga… ! !”
olga makin bingung dengan perasaanya, di satu segi ia jadi sudah mendapatkan cintanya berbarengan jessica, namun olga senantiasa takut untuk mempunyai hati jessica, dia takut satu waktu jessica meninggalkannya dikarenakan buatnya jessica yaitu sosok yang amat prima serta sekarang ini ada banyak cowok-cowok keren yang berupaya mengejar cinta jessica, memanglah sepanjang 1 tahun ini jessica tetap bertahan mencintainya serta mengacuhkan tawaran2 cinta dari cowok2 itu, namun siapa yang tahu apa yang dapat berlangsung sesudah itu.
di lain segi, olga juga tetap memikirkan sang bekas vanessa, kehadirannya makin bikin gamang hatinya. jujur, slama ini sang bekas tetap terpatri didalam hatinya, walau dia sudah menyakiti hatinya namun olga tetap senantiasa menginginkan kedatangannya untuk menghendaki penjelasan mengapa vanessa meninggalkan dia. kedatangannya sudah menjelaskan kenapa vanessa meninggalkan olga, nyatanya bukan hanya hasrat vanessa sendiri untuk meninggalkan olga, itu seluruh dikarenakan paksaan ortu vanessa yang menjodohkannya dengan pengusaha kaya, serta saat ini pengusaha kaya itu sudah meninggalkan vanessa, dikarenakan itu vanessa kembali, mengharapkan olga akan merajut kembali cerita mereka.
olga merana memikirkan cintanya, haruskah ia menentukan jessica dengan bayang-bayang kesempurnaannya serta mesti menguatkan hatinya untuk siap lihat demikian banyak cowok yang dapat memuja kekasihnya itu, atau olga mesti menentukan kembali pada sang bekas vanessa yang dulu menyakitinya namun tetap tulus mencintainya ? ? ?
****
didalam mobil, jessica terus menangis diiringi lagu “raisa – apalah makna menunggu”
jessica ga’ dulu dapat tahu apa sebenernya yang di idamkan olga, 1 tahun lebih mereka melakukan cerita tanpa status yg jelas, perhatian & rasa sayang yang didapatkan olga pada jessica telah membuatnya jatuh cinta pada cowok itu. jessica bingung mengapa olga ngegantungin cintanya layaknya ini, jessica slalu disuruh menanti, namun apalah makna menanti bila ga’ dulu ada kepastian layaknya ini ? ?
didalam situasi layaknya ini, jessica perlu seseorang yang dapat di buat jadi sandaran untuk menumpahkan seluruh isi hatinya, cuma satu orang yang senantiasa ada untuk dirinya didalam senang ataupun duka. raffi ahmad… cuma raffi yang dapat tahu jessica, yang slalu siap jadi apa pun untuknya. jessica hidup sebatang kara di jakarta, orang tuanya meninggal dikarenakan kecelakaan pesawat sesaat kakak satu-satu menentukan tinggal di prancis untuk melanjutkan perusahaan keluarga. sebagai sahabat raffi di minta oleh kakak jessica untuk menjaganya, serta raffi lalu berjanji dapat slalu melindungi jessica serta slalu membahagiakannya. raffi jugalah yang mengenalkan jessica pada olga. olga yaitu sahabat raffi serta juga seorang cewek bernama jupe serta selanjutnya sesudah kehadiran jessica ke jakarta mereka berempat bersahabat, jessica, raffi, olga serta jupe… didalam persahabatan tersebut awalannya berlangsung benih-benih cinta pada olga serta jessica sampai jadi rumit layaknya saat ini ini.
jessica menghimpit tombol hapenya menghubungi raffi.
“hallo… jess ? ?”
“fii.. anda di mana ? ?” bertanya jessica sembari terisak
“jess, anda nangis ? ? ? ada apa ? ? ?”
jessica tetap terisak didalam tangisnya
“oke, kita ketemu di tempat tinggal anda sekarang… uda janganlah nangis dulu, entar anda ceritaiin seluruhnya sama saya ! !”
selanjutnya jessica tiba di tempat tinggal, segera menuju kamar tidurnya menelungkupkan mukanya pada bantal serta tetap dengan isak tangisnya. tidak lama lantas raffi datang…
“jess, ada apa ? ? siapa yang untuk kamu nangis… ? ?” bertanya raffi sembari mengelus rambut jessica, raffi sekurang-kurangnya senang lihat jessica sedih, dadanya merasa sesak turut rasakan kesedihhan jessica.
“aku akan pergi saja fii… saya nyerah, saya uda ga’ kuat lagi ! !” jawab jessica tetap dengan tangisnya.
“jess.. tenang dulu dong, ada apa sih ? ? olga ya.. ? ?” bertanya raffi, sembari membalikkan badan jessica yg terngkurap
“iya fii…aku mo ke prancis saja, agar dapat ngelupain dia.. hiks.. hikss ! ! ! tetap dgn tangisannya
“uda donk sayang.... saya meyakini olga itu beneran cinta sama anda, anda sabar saja ya tentu entar juga di tembak kok, oke ! ! janganlah nangiss terus donk… buruk tau ! !” hibur raffi sembari menyeka air mata jessica.
tiba-tiba jupe datang..
“jeje mengapa nangis…. tentu dikarenakan olga lagi ya ? ? bertanya jupe
“iya… lama-lama gue hajar juga tu olga, buat nangis cwek mulu ! !” jawab raffi dengan sedikit emosi.
“jangan donk fii… bila anda hajar kak olga, saya bakalan nangis terus sebulan penuh ! !”
“ihhh… becanda kali jess, segitunya ya anda cinta sama si olga ! !”
“dek, olga itu sebenernya gengsinya gede lantas dia tetap jaim-jaim gitu mo nembak anda, dia juga sebenernya cemburu sama cwok2 yg ngejar anda, si bara, tara, faisal, reza sapa lagi tuh… lantas anda tenang saja, cinta olga hanya untuk kamu ! !” kata jupe berupaya menenangkan jessica
“aku kan ga’ dulu nanggepi mereka kak jupe, trus ngapain kak olga cemburu ya ? ya uda mulai saat ini saya akan katakan ma mereka janganlah gangguin saya lagi, agar kak olga cepet nembak aku… ! !’
“ya uda saat ini senyum donk… agar cantik lagi ! !” bujuk raffi pada jessica
jessica mulai tersenyum serta reflek meluk raffi
“makasi fii.. anda slalu ada untuk aku ! !” lantas meluk jupe “kak jupe juga.. ! !”
****
esok harinya…
“hallo…mas raffi ? ?” nada pembantu jessica terdengar bergetar dikarenakan isakan tangis
“iya ini aku… ada apa mbak, kok nangis ? “ jawab raffi melewati hp nya
“mbak jessica… mas ! !”
“ada apa dengan jessica mbak… ? ?” raffi mulai tegang serta cemas
“mbak jessica kecelakaan mas, saat ini ada di tempat tinggal sakit gatot subroto ! !”
raffi segera shook mendengar kabar ini, pikirannya kacau serta segera meninggalkan pekerjaannya walau sebenarnya lagi meeting dengan bawahannya, namun ia telah tidak hiraukan lagi dengan pekerjaannya, yang ada di fikirannya saat ini cuma situasi jessica.
“raffi.. lu akan kemana ? ? bertanya jupe yg keheranan simak raffi
“jessica kecelakaan… saya akan kerumah sakit ! !”
“apa.. ? ? ? jessica kecelakaan… bagaimana dapat ? ?” jupe kaget “oke, saya turut anda saat ini.. ! !”
selanjutnya raffi serta jupe hingga di tempat tinggal sakit. jessica tetap di area ugd, situasiya amat parah… nyatanya jessica kecelakaan berbarengan bara tampubolon, menurut cerita pembantunya, tadi pagi bara menjemput jessica untuk sarapan berbarengan, namun berakhir kecelakaan…
sesudah melakukan penanganan yang intensif, jessica di nyatakan koma oleh dokter, sesaat bara situasiya tidak separah jessica, dia cuma alami gegar otak ringan…
raffi tampak amat sedih memikirkan jessica, dia belum dapat yakin bila yang terbaring di depannya dengan peralatan medis yang demikian banyak itu ada jessica, pingin terasa ia menukar area itu, biarlah ia yang rasakan sakit asal janganlah jessica..
sesaat jupe menghubungi olga untuk mengabarkan musibah ini..
serta tidak lama lantas olga tiba di tempat tinggal sakit..
“jupe.. di mana jessica saat ini ? ?” bertanya olga dengan muka yang amat tegang tunjukkan kekhawatirannya
“di didalam ga… tetap di periksa dokter, anda tunggulah dulu ya di sini ! !”
“gimana situasinya… mengapa dapat hingga keecelakaan seperti gini ? ?”olga mulai terisak
“tadi pagi jessica di jemput bara buat sarapan… tetap di selidiki oleh polisi di tkp bagaimana sebenernya urutan kecelakaannya ! !” terang jupe
mendengar nama bara, pikiran olga lantas kacau…jadi, jessica jalur sama bara ? ? apa jessica sudah betul-betul meninggalkan dia, layaknya yang di katakananya tempo hari ? ? habis saat itu juga rasa simpatinya pada jessica, rasa kecewa menjalari hatinya, ia jadi terhianati oleh jessica…dan selanjutnya olga mengambil keputusan untuk pergi dari tempat tinggal sakit tanpa lihat situasi jessica ! ! !
“ga… lu akan kemana ? ?” bertanya jupe, heran lihat olga tiba-tiba lari kearah luar
****
didalam perjalanan pulang olga tetap repot dengan pikirannya yang kacau.
“jess, mengapa anda tega sama aku…baru tempo hari anda minta kejelasaan hubungan sama saya, namun saat ini dengan mudahnya anda akan jalur sama cwok lain, selanjutnya ketakutan yang saya rasakan berlangsung juga, anda ninggalin saya serta menentukan cinta dari orang lain…jess, saya amat mencintaimu, namun bila anda jadi bahagia sama cwok lain, saya rela lepasin anda, biarlah saya nikmati kebahagiannmu cukup dari hatiku saja ! !” gumam olga didalam isak tangisnya, meratapi cerita cintanya berbarengan jessica.
olga terlanjur kecewa pada jessica, serta olga mulai berfikir untuk betul-betul mengakhiri cerita cintanya berbarengan jessica serta mulai berfikir untuk lebih serius terima sang bekas kembali.
****
dua minggu kemudian…
situasi jessica tetap belum ada kemajuan yang penting, dia tetap terbaring koma. raffi tetap setia menemani jessica di tempat tinggal sakit, siang malam dia senantiasa ada di segi jessica yang kadang-kadang di temani sahabatnya jupe, sesaat olga tidak walaupun datang walau cuma untuk menengok atau bertanya perubahan situasi jessica. raffi lalu jadi heran mengapa orang yang amat dicintai jessica itu ga’ dulu tampak batang hidungnya, dihubungi melalui tlp lalu ga’ dulu diangkat, namun raffi coba meremehkan perihal itu, yang ada dipikirannya sekarang ini cuma kesembuhan jessica.
“gila bener si olga…apa dia telah ga’ punya hati lagi ya ? ?” tiba-tiba jupe tampak emosi saat baru hingga di tempat tinggal sakit.
“ada apa si pe’, janganlah berisik donk, lu lupa bila ini tempat tinggal sakit ? ?” bertanya raffi pada jupe
“lihat saja nih fii… ! !” jupe menyodorkan sesuatu undangan pernikahan atas nama olga syahputra serta vanessa camelia. raffi terima undangan itu serta membacanya dengan seksama, saat itu juga raffi lalu emosi.
“kurang ajar sekali si olga…apa maksudnya seluruh ini ? ? ? dia akan nikah sesaat orang yang amat mencintainya tetap terbaring koma disini…aku dapat ngasih perhitungan sama dia ! !”
raffi lalu bergegas menuju tempat tinggal olga, walau awalannya telah di hindari oleh jupe rupanya emosi raffi betul-betul telah tidak dapat di rendam lagi.
“lu punya hati ga’ sih gak ? ? basic pengecutt… lu tega ngelakuin seluruh ini sama jessica ? ? ? bajingan lu ga’… ! ! !” sembari menarik kerah baju olga serta ngasih satu pukulan di pelipisnya, emosi raffi ga’ dapat di rendam lagi
olga diam…
“bilang sama gue, mengapa lu lakukan ini… janganlah diam saja, pengecut ! !”
“maafin saya pii… saya memang pengecut, saya ga’ dapat ngebahagiain jessica, biarlah dia bahagia sama cwok lain, serta biarlah saya juga coba bahagia dengan orang lain ! !” kata olga
“tapi jessica hanya akan bahagia sama lu, ga… ! ! gue meyakini, satu waktu lu dapat nyesel uda ninggalin dia ! !” raffi pergi ninggalin olga
“dia uda milih bara, pii… bukan hanya saya ! ! saat ini saya cuma dapat menunggunya bahagia… ! !” gumam olga didalam hati
****
di kamar tempat tinggal sakit, jessica tetap terus terbaring didalam komanya. disampingnya ada raffi menemani sembari mengelus kepala serta menggemgam tangannya. di sana juga ada jupe turut menemani. tiba-tiba raffi rasakan aliran air mata dari mata jessica… ya didalam ketidak sadarannya jessica menangis…
“jess…jess…kenapa anda nangis, ayo bangun jess katakan sama saya apa yang anda rasain hingga mengeluarkan air mata layaknya ini ? ?” bertanya raffi
jupe mendekat ke arah raffi… “ada apa fii.. ? ?”
“pe’ tengok, jessica ngeluarin air mata, apa dia jadi kesakitan ? ? tolong panggilin dokter… ! !”
“ya allah…fii tengok ! !” jupe tunjukkan jam tangannya “hari ini jam 10 :10 olga dapat melaksanakan akad nikah, serta saat ini pas jam 10 :10 apa barangkali air mata jessica ada hubungannya dengan ini ? ?”
“ya, ini tentu dikarenakan itu… apalagi didalam alam bawah sadarnya lalu dia tetap bertahan dengan cintanya pada olga ! !”kata raffi sembari menyeka air mata jessica yang terus mengalir
“mungkin olga memanglah cinta sejatinya jessica, namun seluruh uda sia-sia… olga menentukan cinta lain untuk hari esoknya, kasihan jessica ! !”
“sepertinya takdir tengah menguji cinta jessica.. ” kata raffi
****
sesaat di area lain tengah berjalan akad nikah olga syahputra & vanessa camelia.
“saya terima nikah serta kawinnya vanessa camelia binti sapri dengan mas kawin seperangkat alat sholat serta emas 100gr dibayar tunai ! !”
“sah… ! !”
“alhamdullilah…. ”semua undangan serempak mengucapkan syukur
saat itu juga air mata olga jatuh membasahi pipinya… namun air mata itu bukan hanya air mata kebahagiaan atau keharuan dikarenakan pernikahannya, entahlah itu air mata apa.. / air mata itu keluar tanpa di sadarinya ! !
di antara undangan yang datang untuk mengucapkan selamat pada olga & vanessa, nyatanya ada sosok bara ada di acara itu. ya bara ada dengan ke-2 tongkat di tangannya, situasinya memanglah belum fit, namun dia bela2in datang untuk mengemukakan suatu hal pada olga, mski waktunya telah terlambat…
Bara menghampiri Olga “Ma’af Olga, ada yang harus aku katakana sama kamu!!”
Olga minta ijin kepada istrinya untuk berbicara sama bara, kemudian mereka berdua menuju tempat yang agak sepi, dan disitulah Bara menceritakan semua yang terjadi pada hari nahas itu, apa yang sebenernya terjadi antara dirinya dan Jessica, bukan seperti yang di pikirkan Olga…
“Jessica ga’ pernah memilih aku… hatinya Cuma buat kamu, Olga!! Dia minta aku untuk tidak lagi mengharapkannya dan berhenti mengejar cintanya, karena dia tahu, itu salah satu alasan kenapa kamu belum bisa berkomitmen dengan dia… kamu masih ragu dan sering cemburu pada cowok2 yang mendekati Jessica..!!” Bara menjelaskan semuanya
Olga hanya terdiam mendengar penjelasan Bara, ia sekarang sadar sudah melakukan kesalahan besar, menyia-nyiakan ketulusan cinta dari seorang Jessica…tapi semua sudah terlambat, Olga telah memilih Jodohnya dan baru saja ikrar suci terucap dari lisannya, dia telah menjadi seorang suami dari wanita lain dan dia harus bertanggung jawab dengan statuanya saat ini…
****
Dua Bulan Kemudian…
Jessica sudah sadar dari koma, dan sekarang menjalani pemulihan di rumah…
“Fii…lihat, hari ini aku dapet boneka The Pooh dari kak olga!! Lucu ya…” seru Jessica menunjukkan bonekanya ketika raffi datang bersama Jupe untuk menemaninya.
“Iya…lucu banget kayak kamu! hehee…”jawab Raffi sambil mencubit pipi Jessica
Sejak Jessica sadar dari koma, dia belum tahu apa yang sebenarnya terjadi. Raffi meminta Jupe dan teman2nya untuk tidak menceritakan pernikahan Olga kepada Jessica, Raffi takut Jessica tidak bisa menerima semua itu, dan itu akan berakibat fatal pada proses penyembuhannya. Ketika Jessica menanyakan Olga, Raffi bilang kalau Olga sedang ada pekerjaan ke luar kota untuk waktu yang cukup lama jadi belum bisa menemuinya. Setiap hari Raffi mengirim hadiah untuk Jessica tapi atas nama Olga, Jadi Jessica tidak merasa kehilangan olga karena tiap hari selalu datang hadiah2 dan kata2 semangat dari Olga dan itu sudah cukup membuat Jessica bahagia meski belum bisa bertemu dengan Olga.
“Kapan ya kak olga pulang?? Aku sudah kangeen banget sama dia…!!” kata Jessica
“Dia pasti pulang kalau urusannya uda selesai, sabar ya Jess..!!” Raffi menimpali
“Kalau kak Olga pulang, aku harap dia uda bisa nembak aku, aku pengen nikah sama dia… aku pengen bahagia sama dia!!” kata Jessica dengan senyum terkembang di bibirnya
Sesak hati Jupe mendengar kata-kata Jessica, tak tega melihat Jessica terjebak dalam harapan kosong seperti ini.
“Jess… seandainya ya Olga belum bisa nembak kamu, atau bahkan dia bukan jodoh kamu gimana, dek?? Tanya Jupe
“Aku yakin kok kak Jupe, kak Olga itu jodoh aku…!!”
“Iya Jess… Olga pasti datang untuk kamu dan akan membahagiakan kamu!!”jawab Raffi
“Cukup Raffi… jangan biarkan Jessica terjebak dalam harapan kosong! Dia harus tau kenyataan yang sebenarnya…” kata jupe dengan sedikit emosi, Jupe sudah tidak tahan melihat Jessica slalu diberi harapan2 kosong oleh Raffi.
“Jupe…!!” bentak Raffi
“Biarin Fii, ini saatnya Jessica sudah harus tahu!”
“Ada apa ini fii… kak Jupe, apa yang belum aku ketahui??” Tanya Jessica bingung
“Jess…semua hadiah dan kata2 semangat yang kamu terima tiap hari itu bukan dari Olga, dan Olga sedang tidak kerja di luar kota…semua hadiah yang kamu terima itu dari Raffi, bukan Olga!!”
“Jupe…cukup!!” bentak raffi sekali lagi, raffi mulai takut sesuatu akan terjadi pada Jessica
“Kalau itu semua bukan dari kak Olga, trus kak olga sekarang dimana, kenapa dia ga’ pernah nemuin aku??”
“Olga sudah menikah dengan cewek lain, dia ninggalin kamu saat kamu masih koma, Jess!!”
“Kak Olga… su..dah.. me..nikah???”seketika tubuh Jessica terasa lemas dan matanya mulai berkunang2 dan akhirnya Jessica pinsan..
Raffi menjadi panik melihat Jessica pinsan, dengan sigap ia membopong Jessica ke mobil untuk di bawa ke rumah sakit Sementara Jupe merasa sangat bersalah, dia tidak menyangka ternyata mental dan fisik Jessica masih sangat lemah…
****
tempat tinggal tangga olga & vanessa tersa hampa, tidak terlihat kebahagiaan di sana…
“olga…sampai kapan kita dapat layaknya ini ? ?” bertanya vannesa pada suaminya
“maksud anda apa van…bukannya kita baik-baik saja ? ?” jawab olga, tidak tahu maksud vanessa
“tidak gak.. tempat tinggal tangga kita tidak baik-baik saja… macamu di sini, namun hati serta fikiranmu tak tahu di mana ?.. apa anda menyesal nikahin saya ? ? ?”
“van, saya ga’ nyesel nikahin anda, kita dapat baik-baik saja…kita cuma perlu sedikit adaptasi saja dengan status kita sebagai suami-istri ! !”
“aku tahu anda tidak bahagia sama saya saat ini, bila anda akan lepasin saya sekarang…aku rela, olga ! !”
“apa maksud anda, van ? ? ?”
“aku rela anda ceraikan, namun dengan satu syarat ! !”
“ada apa ini ? ?” olga tidak tahu dengan sikap vanessa
“aku tahu anda tidak bahagia sama saya, ceraikan saya namun dengan syarat anda mesti ngasih saya separuh dari hartamu sebagai harta gonogini kita… ! !”
“apa… ? ? ? anda gila, van… ! ! anda pertaruhkan tempat tinggal tangga kita cuma untuk harta ? ? ?”
“aku rasa itu keduanya sama beruntung buat kita berdua, anda dapat kembali pada wanita impianmu serta saya mendapatkan beberapa hartamu ! !”
“oke…kalau itu yang anda akan, sekarang ini juga saya ceraikan anda ! ! saya ceraikan anda ! ! kita tak ada ikatan apa-apa lagi saat ini ! ! serta untuk harta gonogini yang anda akan itu, dapat hubungi pengacaraku ! !”
olga pergi meninggalakn vanessa, rasa kecewa menjalari hatinya, dia tidak menganggap nyatanya vanessa cuma mengincar hartanya…
olga makin sadar, cuma jessica yang mencintainya dengan tulus serta dia meyakini jessica yaitu cinta sejatinya…
****
olga mengambil keputusan untuk menjumpai ke-2 sahabatnya raffi serta jupe, sesungguhnya dia tetap malu untuk menjumpai keduanya kerena sudah mengecewakan mereka, namun untuk memperjuangakn cintanya pada jessica, olga perlu mereka.
selanjutnya olga bersua raffi serta jupe, olga menceritakan seluruh yang berlangsung pada tempat tinggal tangganya serta sekalian memohon pertolongan mereka untuk kembali dapat mendapatkan cinta jessica…
jessica sedang duduk di taman rumahnya, di tangannya tergenggam sesuatu buku yang terbuka, namun ia tengah tidak membaca bukunya, di pikirannya cuma ada olga… tidak merasa air matanya menetes membsahi bukunya… jessica teringat kenangan-kenangan indahnya berbarengan olga, kenangan-kenangan itu layaknya mozaik yang saling melengkapi perjalanan kisahcintanya berbarengan olga. serta saat ini kelihatannya tidak ada lagi harapan untuk melengkapi mozaik-mozaik itu jadi lebih indah, dikarenakan olga saat ini telah punya orang lain… cuma keajaiban yang dapat merubah segalanya…
“aku dapat menanti keajaiban itu datang.. ! !” gumam jessica didalam hatinya
“jess… ! !”
terdengar nada dari belakang, itu layaknya nada kak olga… tentu cuma halusinasi ! ! pikir jessica…
“jess…kangen ga’ sama saya ? ?” nada itu lagi, serta saat ini makin jelas…akhirnya jessica mengambil keputusan untuk menolah serta begitu kagetnya dia, nyatanya itu yaitu nada olga serta sosoknya benar2 nyata ada dihadapannya saat ini ! !
“kak olga… ! ! !” seru jessica serta lari hampiri olga
“jess…ma’afin saya ! !” kata olga, sembari memeluk jamant tubuh jessica, tidak merasa air matanya mentes, rasa haru serta bahagia menjalari hatinya dikarenakan nyatanya dia tetap dapat memeluk orangyang amat dicintainya ini..
jessica lalu terisak didalam pelukan olga…
“kak olga, berapakah lama saya dapat meluk kak olga layaknya ini ?” bertanya jessica
“selama anda akan, jess… ! !” jawab olga
“tapi kak olga saat ini uda lantas punya orang lain… ! ! !” jessica terisak menangis, serta melepas pelukannya
“aku dapat jadi punya anda, jess… selamanya ! !
“kak olga bo’ong… trus istri kak olga bagaimana ? ?”
“kamu yang dapat lantas istri saya.. ! !” kata olga sembari memegang tangan jessica
“aku ga’ ngerti maksud kamu… janganlah mengharapkan saya akan, anda jadiin yang ke-2 !”
“kamu ga’ dapat dulu lantas yang ke-2 untuk aku… hati saya hanya satu, serta itu cuma untuk kamu, jess… saya uda cerai sama istriku ! !”
“beneran kak olga… ? ? ?” jessica merasaa bahagia banget denger kabar ini, serta dia yakin inilah keajaiban itu
“kak olga janganlah dulu tinggalin saya lagi ya, saya butiran debu tanpamu… ! ! !”
“aku ga’ dapat dulu ninggalin anda sayang…. ! ! !”
olga kembali menggapai tangan jessica, menciumi jari-jari manisnya serta kelihatannya jessica nikmati kehangatan yang didapatkan olga, selanjutnya olga menarik tubuh jessica serta memindahkan bibirnya dari jemari jessica ke bibir jessica dengan sepenuh cinta serta gelora asmara… ciuman itu tampak amat romantiss ! ! ! ;
dari terlalu jauh ada dua orang yang tengah mencermati olga serta jessica, mereka yaitu raffi serta jupe… mereka turut rasakan kebahagian yang di rasakan ke-2 sahabatnya itu, selanjutnya cinta yang rumit itu bersatu ! ! ! namun jupe jadi ada yang mengganjal didalam hatinya perihal raffi…
“fii… lu bahagia simak mereka bersatu lagi ? ?” bertanya jupe pada raffi
“uda pastilah lah pe’ saya bahagia…begitu sukar cobaan cinta yang mereka alami, takdir telah menguji cinta mereka serta selanjutnya cinta yang memastikan takdirnya”
“fii…lu sebenernya juga cinta kan sama jessica ? ? seluruh yang lu lakukan buat jessica itu amat nyata dari cinta lu ! !”
raffi tersenyum manis mendengar pertanyaan jupe
“cintaku ada di tiap-tiap tetes air matanya serta cintaku melebur didalam senyum serta tawanya ”
the end
semoga berguna kutipan cerpen cinta ini